Mengenal Sosok ‘Cantik’ Dibalik Kehebatan DM-HHY saat Debat Kedua Pilkada Takalar
JP TAKALAR – Debat publik yang berlangsung di Dalton Hotel Makassar Jl Perintis Kemerdekaan Makassar, menjadi momen bersejarah dalam perjalanan Pilkada Takalar 2024.
Paslon nomor 1, Daeng Manye dan Hengki Yasin, menunjukkan kematangan dan kepemimpinan yang luar biasa, tak hanya dari sisi program kerja mereka, tetapi juga dalam hal dukungan dari pasangan hidup yang selalu setia mendampingi.
Daeng Manye, calon Bupati Takalar, tampak semakin percaya diri saat debat berlangsung, tidak hanya karena visi dan misinya, tetapi juga dengan hadirnya sang istri yang setia menemani di sisi.
Sosok sang Dewi, yang dikenal sebagai pendamping setia Daeng Manye, memberikan dukungan penuh dan menjadi motivasi tambahan bagi paslon nomor 1 ini untuk tampil maksimal dalam menyampaikan berbagai gagasan pembangunan untuk Takalar.
Sementara itu, Hengki Yasin, calon Wakil Bupati Takalar, juga tak ketinggalan dalam mendapatkan dukungan moral sang istri tercinta.
Di tengah-tengah debat, Hengki didampingi oleh istrinya, Dilla, yang juga merupakan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan.
Dilla tampak kompak dengan Hengki, menunjukkan kesolidan dan kerja sama yang erat antara keduanya dalam memajukan Takalar.
Kedua pasangan ini menunjukkan keharmonisan dan kekompakan yang luar biasa, baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam visi mereka untuk Takalar.
Kehadiran para istri dalam acara debat ini tak hanya menunjukkan dukungan moral, tetapi juga menggambarkan peran penting keluarga dalam kesuksesan para calon pemimpin di daerah berjuluk Butta Panrannuangku ini.
Komentar warga Galesong, Karim, mengaku terharu atas keharmonisan ini.
Ia mengungkapkan keberanian paslon nomor 1 dalam menunjukkan kesolidan rumah tangga mereka tak bisa dianggap remeh.
“Hanya Paslon Satu yang berani menampilkan kekompakan keluarganya. Saya lihat Daeng Manye dan Hengki Yasin tidak segan-segan memperlihatkan pasangan hidup mereka, sedangkan Syamsari Kitta tidak menunjukkan hal yang sama. Ini menunjukkan bagaimana pasangan-pasangan ini saling mendukung satu sama lain,” ujar Karim.
Beredar rumor di masyarakat Takalar mengenai kehidupan pribadi Syamsari Kitta, yang disebut-sebut memiliki tiga istri.
Meskipun belum ada konfirmasi resmi mengenai hal ini, rumor tersebut cukup mendapat perhatian di kalangan warga.
Hal ini, menurut beberapa warga, bisa jadi menjadi pertimbangan tersendiri bagi pemilih dalam menilai kredibilitas dan integritas seorang calon pemimpin.
Dengan soliditas pasangan suami-istri ini, Paslon Nomor 1 semakin memperlihatkan komitmen mereka dalam memimpin Takalar dengan penuh kehangatan, kekompakan, dan semangat untuk membawa perubahan yang lebih baik bagi masyarakat.
Masyarakat Takalar tentu berharap, dengan dukungan penuh keluarga ini, kedua pasangan ini dapat membawa daerah mereka menuju kemajuan yang lebih gemilang.(*)
