Patroli Sinergitas TNI-Polri di Sidrap: Jamin Stabilitas Kamtibmas Jelang Pilkada
JP SIDRAP, – Upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 di Kabupaten Sidrap, TNI dan Polri melaksanakan patroli sinergitas. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan situasi tetap kondusif serta memberikan rasa aman kepada masyarakat selama proses pemilihan berlangsung. Sabtu (09/06/24)
Patroli sinergitas ini melibatkan personil dari kesatuan TNI dan Polri dalam hal ini jajaran Koramil Kodim 1420 Sidrap bersama Polsek jajaran Polres Sidrap yang secara bersama-sama mengadakan patroli rutin di sejumlah titik strategis di Sidrap. Selain menjaga keamanan, patroli ini juga dimaksudkan untuk memperkuat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat.
Kapolres Sidrap AKBP Erwin Syah. S.I.K.,MH menyatakan bahwa patroli ini adalah wujud nyata dari komitmen TNI-Polri dalam menjaga keutuhan dan keamanan wilayah jelang Pilkada tahun 2024. “Kami berkomitmen untuk memastikan Pilkada 2024 berjalan aman dan lancar tanpa ada gangguan yang berarti. Sinergi antara TNI dan Polri ini adalah langkah preventif dalam menciptakan situasi yang kondusif,” ujarnya.
Sementara Dandim 1420 Sidrap, Letkol Inf. Andika Ari Prihantoro. SE menambahkan bahwa patroli ini tidak hanya fokus pada pengamanan fisik, tetapi juga berdialog dengan masyarakat. “Kami mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan lingkungan. Dengan adanya patroli ini, kami berharap masyarakat merasa lebih tenang dan terlibat dalam menjaga stabilitas Kamtibmas,” jelasnya.
Patroli sinergitas ini juga mendapatkan respon positif dari masyarakat. Warga merasa lebih aman dan percaya bahwa TNI-Polri siap menjaga keamanan selama proses Pilkada. “Kami sangat mengapresiasi upaya TNI-Polri ini. Kehadiran mereka di lapangan membuat kami merasa lebih tenang dan aman,” kata seorang warga Sidrap.
Dengan adanya patroli sinergitas ini, diharapkan situasi Kamtibmas di Sidrap tetap terjaga dengan baik sehingga Pilkada dapat berlangsung secara demokratis, aman, dan tertib. (*)
