Sepakat, Ini Hasil Musyawarah Warga Tamamaung Kecamatan Panakkukang
Makassar,-Musyawarah warga bersama Lurah Tamamaung Kec.Panakukang, bersama pihak terkait dalam hal ini Pemilik atau Pengembang Perumahan di Jalan Gotong Royong V, RT 002 RW 001, terkait pembuatan jalan sesuai kesepakatan bersama pada Sabtu,21 Oktober 2023.
Dalam Musyarawah tersebut sepakat untuk membuat akses jalan untuk warga yang tinggal di belakang Perumahan Gotong Royong Residence dengan membongkar sebagian rumah untuk dijadikan akses jalan untuk warga dan diberikan kompensasi atas pembongkaran tersebut kepada setiap pemilik Rumah yang terdampak.
Turut hadir dalam musyawarah tersebut seperti, Lurah Tamamaung Arni Maroa, SE,M.A.P, para warga yang berdampak, Abd. Rasyid selaku Tokoh masyarakat, Sertu Witono Babinsa 1408/10 Panakukang
Kel Tamamaung, Babinkamtibmas Polsek Panakukang, Bripka Nasrum, serta RT, dan juga perwakilan RW.
Menurut Lurah Tamamaung, dengan adanya musyawarah ini menjadi suatu solusi atas yang terjadi selama ini kurang lebih 2 Tahun lamanya, polemik warga yang tinggal di belakang perumahan.
“Alhamdulillah akhirnya warga dan pihak pengembang perumahan disaksikan Tokoh Masyarakat, serta para warga yang berdampak serta yang terlibat turut sepakat dan disaksikan langsung oleh beberapa saksi termasuk dari pihak pengamanan, karena ada sekitar 4 Kepala Rumah Tangga dengan jumlah anggota keluarga kurang lebih 20 orang yang berdampak untuk jalan akses yang selama ini menjadi polemik”,jelas Arni Maroa.
Arni Maroa juga berharap agar kerukunan warga kembali terjaling, sehingga terbentuk suasana yang kondusif, tentram, serta aman, dan juga ia berharap agar kepada pihak terkait dengan pengembang perumahan tetap terjaga.
Sementara Abd.Rasyid selaku tokoh masyarakat mengapresiasi atas hadirnya pemerintah dalam hal ini Lurah Tamamaung untuk menjembatani permasalahan warga yang terjadi, dan sigap atas setiap kejadian dilingkup kelurahannya.
“Kami sangat berterimakasih kepada pemerintah dalam hal ini Lurah Tamamaung yang Turut hadir menjembatani permasalahan warga serta kami juga bangga akan kesepakatan para warga yang berdampak serta terlibat untuk memberikan akses atau jalan alternatif sehingga ada solusi dari masalah yang telah berlangsung selama 2 Tahun lamanya”,ungkapnya.
Sementara pihak perumahan atau pengembangan menambahkan,”Alhamdulillah sudah ada kesepakatan yang terjadi dan kami inginkan dari dulu solusi ini, dan kami juga turut serta membantu secara materi dengan memberikan uang Kompensasi secara Tunai senilai 36 Juta, dan juga menanggung semua pengerjaan jalan alternatif untuk warga yang tinggal dibelakang perumahan kami”,terangnya.
Sementara diketahui selain pihak pengelola atau Pengembang Perumahan, Warga yang berdampak juga turut berkontribusi terhadap pembuatan jalan alternatif tersebut dengan memberikan uang tunai, seperti salah satu warga yang berdampak memberikan kontribusi senilai 6 Juta Rupiah.
Salah satu warga yang biasa disapa Gres menyebut hal ini telah disepakati,”saya beserta keluarga telah memberikan kontribusi kami senilai 6 Juta untuk dipergunakan untuk proses pembuatan jalan alternatif untuk kami semua yang berdampak”ungkapnya kepada awak media.
