Program Budi Daya Pisang Cavendish Yang Di Gaungkan Pj.Gubernur Sulbar,Abdul Rahim: Langkah Yang Tepat
Makassar,Jawaposs Online- Program budi daya pisang Cavendish yang dicanangkan oleh Pj.Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mendapat apresiasi dari Wakil Ketua DPRD Sulbar H.Abdul Rahim S,Ag,MH
Abdul Rahim mengatakan,sejak Pak Bahtiar menjabat Gubernur Sulbar sangat kuat dorongannya untuk menggalakkan budi daya pisang cavendish termasuk sukun di Sulbar
“Saya pikir ini hanya satu dua diantara program prioritas,yang pada prinsipnya hanya melanjutkan dari apa yang menjadi program dan kerja-kerja Pj.Gubernur sebelumnya.Dan program prioritas Pj.Gubernur Bahtiar ini kan bukan hanya soal pisang dan sukun,namun ada program penanganan seperti:kemiskinan ekstrim,stunting,pernikahan usia dini dan inflasi.Tentu yang paling penting adalah bagaimana memastikan kondusifitas Wilayah Sulbar secara keseluruhan didalam mengsukseskan agenda pesta demokrasi pilkada serentak 2024 ini”
“Saya mengamati bahwa Pj.Gubernur sangat on the trek sangat tepat dalam mengambil langkah kebijakan, ini gerakan cepat saya kira ,dalam hitungan sekian minggu menjabat Gubernur Sulbar, 6 (Enam) Kabupaten sudah bisa dikunjungi.Dan sistem koordinasi yang dibangun dan pola komunikasi sejauh ini yang dilakukan oleh Pj.Gubernur cukup baik terutama di dalam mensinergikan program-program prioritas yang sifatnya berkelanjutan ditingkat Provinsi dengan Kabupaten.Hal itu juga cukup direspons positif oleh 6 Kepala daerah
“Saya kira program Pj.Gubernur jangan dilihat sesuatu yang baru namun ini bagian yang terintegrasi dalam sektor pertanian dan perkebunan kita.Dimana Sulbar ini terutama dibeberapa Kabupaten misalnya Polman,Majene,Mamuju,Pasangkayu bahkan wilayah Mambi dari dulu kita itu penghasil pisang demikian juga sukun,walaupun sukun selama ini tidak menjadi komoditi utama bagi masyarakat,tapi pisang dari dulu nenek moyang kita, pisang itu sangat berkesesuaian ujar Rahim,Ahad (9/6/2024) di Makassar
“Rahim menururtnya sangat positif dan menggembirakan dorongan Pj Gubernur untuk pengembangan budi daya pisang cavendish di Sulbar ini tidak hanya bicara sebatas bagaimana masyarakat itu menanam,tapi sekaligus menyiapkan marketnya,mulai bibitnya disiapkan,pemasarannya dan pembelinya,itu sudah disiapkan melalui bentuk kerjasama dengan PT Citra Agri Pratama (CAP) dengan Pemerintah Provinsi Sulbar.Dan PT CAP selama ini sudah bergerak pada market pisang cavendish, ini yang menurut saya cukup positif,dan saya membaca beberapa literatur termasuk melihat daerah-daerah yang sudah melakukan pengembangan pisang cavendish seperti: di Lampung itu cukup menjanjikan,bukan hanya itu pemenuhan kebutuhan domestik,tapi juga ini merupakan komoditi yang berkelas ekspor sehingga disejumlah Negara menjadi tujuan pasar kita.Tinggal sekarang, bagaimana segera semua Kabupaten dan masyarakat dibawah juga bisa dilakukan sosialisasi diberikan pemahaman kepada masyarakat petani,kelompok-kelompok tani,bahwa disamping pengembangan komoditi kakao,kopi dan sebagainya juga ada pisang cavendish yang sangat menjanjikan
“Satu hektar itu bisa menanam pisang cavendish 1100 pohon dan itu bisa menghasilkan 30-40 juta sepanjang itu betul-betul dikelolah dengan tepat.Inilah tugasnya Pemerintah termasuk Perusahaan yang bersedia menyiapkan bibitnya.Saya dengar kemarin itu sekitar 2 juta bibit akan digelontorkan ke petani-petani,tinggal daerah mana yang bersedia serta lahannya siap”tandas Rahim
“Saya kira Pak Bahtiar,Pj.Gubernur Sulbar ini patut di apresiasi,ini langkah bagus.Rahim berharap bahwa komunikasi yang telah dilakukan beberapa minggu atau kurang lebih 1 bulan ini dengan OPD demikian juga dengan Kepala daerah di 6 Kabupaten bisa terus ditingkatkan,sehingga program-program prioritas yang berkelanjutan ini bisa di efektifkan”
“Inflasi kita sudah berada diterendah ke 2 secara nasional.Tentu ada beberapa yang lainnya yang menjadi target utama Pj.Gubernur.Dan tentu semua selaku pemerimtah berupaya memaksimalkan”
Ketua Gojukai Sulbar ini mengharapkan, penanganan dari hulu ke hilir itu lebih dipastikan,petaninya,lahannya,penyuluhnya,bibitnya,pupuknya ini harus segera disiapkam,dan PT CAP selaku pihak yang mendampingi petani juga memastikan betul-betul bahwa seluruh hasil panen masyarakat itu akan dibeli oleh perusahaan.Sehingga tidak ada lagi kekhawatiran dan keraguan para petani nantinya,siapa yang akan beli,berapa harganya,pasarannya dimana,itu tugas pemerintah untuk memastikan dan menjamin bahwa hasil pertanian budi daya pisang cavendish ini akan langsung diserap atau dibeli
Tinggal kita harapkan semua Kepala daerah bisa terus berkoordinasi untuk menyiapkan yang diperlukan,memberikan data kesiapan lahan yang siap tanam,pada saat bibit ini diturungkan oleh pemerintah ataupun perusahaan maka bibit itu segera ditanam.tutupnya
